Sumber: Freepik
Pernahkah kamu penasaran dengan sisi internet yang jarang terlihat? Ternyata, ada bagian dari dunia maya yang tidak bisa diakses lewat mesin pencari biasa, yaitu deep web dan dark web. Kedua tempat ini memang penuh dengan misteri, ada yang tertarik untuk menjelajahinya, tapi tidak sedikit juga yang merasa takut dan lebih memilih menghindarinya.
Meski sering kali dikaitkan dengan hal-hal yang gelap, deep web dan dark web sebenarnya sangat berbeda. Memahami apa itu deep web dan dark web jadi penting, supaya kita bisa lebih waspada dan tahu risiko yang bisa muncul saat menjelajahi keduanya. Jadi, yuk simak lebih lanjut dan cari tahu apa saja yang ada di balik kedua hal ini!
Apa Itu Deep Web?
Deep web adalah bagian dari internet yang tidak bisa ditemukan melalui mesin pencari umum seperti Google atau Bing. Area ini mencakup berbagai konten yang tidak ditujukan untuk akses publik, misalnya database internal, artikel penelitian, catatan medis, hingga arsip pemerintahan. Untuk membuka situs di deep web, biasanya dibutuhkan autentikasi khusus, seperti login atau izin jaringan tertentu.
Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, jenis konten yang tersembunyi di deep web beragam, mulai dari rekam medis digital, jurnal ilmiah, hingga data internal perusahaan. Bahkan, akun email dan media sosial juga termasuk dalam deep web karena hanya bisa diakses oleh pemilik akun atau pengguna yang diizinkan. Dengan demikian, akses terbatas ini menjaga agar informasi tersebut tetap aman dan hanya dapat dilihat oleh yang berwenang.
Salah satu alasan utama mengapa penting untuk mengetahui apa itu deep web adalah karena kontennya bersifat sensitif atau pribadi, sehingga memang tidak dirancang untuk konsumsi publik. Proteksi dengan autentikasi dan akses terbatas menjaga data ini dari hasil pencarian mesin pencari, sehingga menciptakan ruang yang lebih aman bagi informasi dan data rahasia.
Sumber: freepik
Apa Itu Dark Web?
Setelah mengetahui apa itu deep web, mungkin masih banyak yang menganggap dark web dan deep web sebagai hal yang sama. Namun, sebenarnya hal tersebut tidak 100% benar, lho. Dark web adalah bagian dari deep web yang tersembunyi dan memerlukan alat khusus. Walau sering diasosiasikan dengan kegiatan ilegal, dark web juga punya sisi legal, misalnya sebagai ruang aman bagi pengguna di negara-negara yang membatasi kebebasan berpendapat.
Jadi, baik pengguna legal maupun ilegal bisa memanfaatkan dark web sesuai tujuan mereka. Mengakses dark web tidak semudah membuka situs biasa, pengguna memerlukan peramban khusus seperti Tor yang menjaga anonimitas. Tor membantu menyembunyikan identitas dan lokasi pengguna, sehingga aktivitas mereka sulit dilacak. Faktor anonimitas inilah yang menarik berbagai kalangan ke dark web, terutama untuk hal-hal yang sifatnya privat.
Di dark web, kita dapat menemukan beragam konten, mulai dari pasar gelap dan komunitas tertutup hingga perdagangan data curian. Dark web juga menjadi tempat untuk forum privat dan layanan tertentu yang berhubungan dengan aktivitas ilegal. Karena sifatnya yang rahasia, dark web menyimpan konten yang tidak bisa diakses di permukaan internet biasa.
Perbedaan Deep Web dan Dark Web
Perbedaan deep web dengan dark web terlihat signifikan dalam hal aksesibilitas, konten, dan keamanan. Akses ke deep web biasanya memerlukan autentikasi, seperti login, untuk mengakses data pribadi, dokumen internal, atau email. Sebaliknya, dark web hanya bisa diakses dengan perangkat khusus seperti Tor browser.
Dari segi konten, deep web umumnya berisi data untuk penggunaan pribadi atau institusional, sementara dark web lebih sering dikaitkan dengan pasar gelap, forum rahasia, dan layanan anonim. Keamanan deep web relatif lebih baik karena berfokus pada data sensitif, sedangkan dark web memiliki risiko lebih tinggi terhadap aktivitas ilegal dan malware.
Jika diibaratkan sebagai gunung es. Surface web (Google, Bing, dan lain-lain) yang biasa kita akses adalah puncak gunung es yang terlihat, sedangkan deep web berada di bawah permukaan laut, tersembunyi dan lebih sulit dijangkau, dan dark web diibaratkan sebagai bagian terbawah gunung es di bawah permukaan laut.
Baca juga: Mengenal Apa itu CAPTCHA yang Lindungi Akses Website dari Bot
Risiko Mengakses Deep Web dan Dark Web
Mengenal apa itu deep web dan dark web memang penting, namun kamu juga perlu memahami risiko yang bisa muncul saat mengakses keduanya. Meskipun deep web lebih aman daripada dark web, ada beberapa potensi bahaya yang tetap harus diwaspadai, seperti serangan malware dan penipuan.
Beberapa database yang ada di deep web berisi data sensitif yang jika tidak terlindungi dengan baik bisa disalahgunakan. Oleh karena itu, sangat penting untuk menjaga keamanan dan berhati-hati saat mengakses deep web. Di sisi lain, risiko yang ada di dark web jauh lebih besar.
Banyak situs di dark web yang menjadi tempat berkembangnya malware, yang bisa membahayakan perangkat dan data pribadi kamu. Selain itu, dark web sering digunakan untuk aktivitas ilegal seperti jual beli barang terlarang, dan menjadi sarang bagi peretas yang mencuri dan menjual informasi pribadi. Keamanan penggunanya pun jauh lebih rentan di sini.
Sumber: freepik
Kegunaan Mengakses Deep Web dan Dark Web
Meskipun memiliki risiko, deep web menawarkan manfaat yang signifikan, terutama dalam hal melindungi privasi dan mendukung kebebasan berekspresi. Di deep web, pengguna dapat menyimpan data pribadi mereka jauh dari perhatian mesin pencari, yang sangat penting untuk informasi sensitif seperti catatan medis dan dokumen lainnya.
Selain itu, deep web memainkan peran penting dalam menjaga kebebasan berekspresi, terutama bagi mereka yang tinggal di negara dengan peraturan ketat. Jurnalis dan aktivis yang berusaha menghindari ancaman sering memanfaatkan deep web untuk melindungi identitas mereka, memungkinkan mereka berbagi informasi tanpa rasa takut.
Bagi beberapa orang, deep web menjadi ruang aman untuk berbagi pikiran dan mengekspresikan diri tanpa pengawasan. Privasi yang diberikan deep web membantu individu dan kelompok tertentu berkomunikasi lebih bebas tanpa batasan mesin pencari umum. Dark web juga menawarkan anonimitas seperti deep web, namun risikonya jauh lebih besar dibanding manfaatnya, sehingga sebaiknya dihindari jika tidak benar-benar diperlukan.
Memahami apa itu deep web dan dark web sangat penting, terutama untuk mengetahui perbedaan deep web dengan dark web, manfaat, serta risikonya. Meskipun keduanya menawarkan privasi dan kebebasan berekspresi, mengaksesnya memerlukan kewaspadaan ekstra karena potensi bahaya yang bisa mengancam perangkat dan data pribadi. Oleh karena itu, penting untuk selalu menjaga keamanan saat menjelajah internet, baik di deep web maupun dark web.
Untuk memastikan perlindungan maksimal saat menjelajahi dunia maya, kamu bisa menggunakan perangkat dengan keamanan tinggi yang ada di Eraspace. Dengan memilih gadget yang menawarkan fitur keamanan canggih, kamu dapat menjelajah dunia digital dengan lebih aman dan terlindungi dari berbagai ancaman online. Jadi, segara rasakan serunya belanja di Eraspace sekarang juga!
Baca juga: Sejumlah Tips Membedakan Website Palsu agar Tidak Kena Tipu